Rabu, 20 Agustus 2014

Enam hari, Sejuta memori (PATI)

Pelatihan Aplikasi dan Teknologi Informasi atau yang biasa disingkat dengan PATI benar benar memberikan impact yang sangat besar kepada siswa siswa nya. Termasuk pula Saya. Dalam pelatihan yang akan berlangsung sampai 6 hari tersebut, sampai hari ke 4 ini saya telah mendapatkan banyak hal, terutama di bidang teknologi dan informasi. Tentu saja saya sangat bersyukur dengan adanya pelatihan ini, karena saya mendapatkan kakak-kakak instruktur yang baik, super sabar, friendly, dan tentu saja berkompeten di bidang TI.

Sistem pembelajarannya ternyata juga santai tidak seketat yang saya bayangkan dulu. hehehe.. dan alhasil materi materi yang disampaikan mudah kami tangkap lantaran suasana kelas pelatihan yang mencair. Materi yang diajarkan diantaranya Internet dan sejarahnya, Browsing, Pelayanan-pelayanan TI di kampus, E-mail, Blog, E-learning, Ms.Excel, Ms.Word, sampai Ms.Power point. Materi materi tersebut dikemas dengan asyik dalam penyampaian penyampaiannya, tidak menggunakan sistem ceramah yang cenderung membosankan. Tetapi menggunakan sistem yang mengajak siswa siswa pelatihannya untuk ikut andil dalam pembahasan materi seperti tanya jawab, diskusi, dan praktek langsung. Bahkan, sering mendapat selingan banyolan-banyolan dari kakak instrukturnya, sampai kami semua peserta pelatihan tak sungkan untuk tertawa menggila heheheh :) We`re so thankful because of you all (kakak-kakak instruktur), surely we won`t be able to forget many things in a class :). and we`ll keep trying and reaching in IT on and on. :)

Kemajuan IPTEK dan Sejuta Pengaruhnya

 – Perkembangan teknologi telah berkembang sangat pesat hingga sekarang. Dulunya banyak daerah-daerah terpencil yang tidak terjamah oleh teknologi, kini dapat merasakan juga teknologi informasi yang beredar saat ini. Kini kita dapat menikmati teknologi informasi dimana saja yang kita mau.

Teknologi Informasi sebenarnya sudah hadir sejak dahulu. Dulu manusia menciptakan teknologi karena dorongan akan hidup lebih baik. Sehingga mendorong manusia untuk membuat sebuah teknologi yang dapat membantu mereka dalam hal pekerjaan. Sehingga munculnya teknologi hingga sekarang.
Saat ini Teknologi informasi masih berkembang pesat di segala aspek kehidupan. Dari yang sederhana, hingga yang mutakhir. Di berbagai negara maju dan berkembang, hadir teknologi-teknologi baru yang dapat membantu kita dalam hal perkerjaan.

Perkembangan Teknologi Informasi Saat Ini

Dulu manusia telah mengenal yang namanya teknologi. Namun tentunya teknologi dahulu jauh berbeda dengan teknologi yang saat ini. Contohnya saja mesin tik, dulunya mesin ini digunakan orang-orang untuk membuat dokumen. Namun karena adanya teknologi, sehingga memaksa mesin tik untuk menyudahi jamannya dan digantikan dengan adanya komputer yang lebih efisien.
Selain itu, dulunya manusia pernah mengkonsep sebuah ide atau imajinasi. Namun karena kurangnya teknologi yang ada pada jaman itu, akhirnya konsep itu tak terlaksana. Contohnya saja, pada jaman dahulu manusia membuat konsep agar orang yang berada di tempat yang berjauhan, dapat merapatkan sesuatu atau bertemu. Namun karena dulunya tidak ada Teknologi yang seperti itu, maka hingga dia meninggal, konsep tersebut belum terlaksana. Namun karena jaman sekarang sudah ada teknologi yang seperti itu, sehingga sekarang ada teknologi yang menyerupai konsep tersebut.
Dapat disimpulkan bahwa Perkembangan teknologi informasi pada saat ini maju sangat pesat dari abad ke 19, menuju abad ke 20. Dapat diprediksikan bahwa abad ke 21 akan mempunyai perkembangan teknologi yang lebih mutakhir yang akan lebih bermanfaat bagi manusia.

Dampak Perkembangan Teknologi Informasi

Dengan hadirnya perkembangan Teknologi Informasi ini, tentunya semua faktor memiliki dampak positif dan negatif yang bisa berdampak dalam kehidupan kita. Kemajuan teknologi televisi, Handphone, internet dapat berdampak sangat besar bagi kehidupan kita.

Dampak Positif Perkembangan Teknologi Informasi

1. Dapat Menjangkau Lebih Jauh Dengan adanya internet, kita dapat menjangkau lebih jauh di semua belahan dunia. Contohnya saja kita berjualan, kita dapat menjangkau seluruh Indonesia, atau bahkan mancanegara untuk memperjualbelikan produk kita.
2. Menemukan Lebih Cepat Dalam dunia pendidikan tentunya kita tidak dapat hanya mengandalkan guru saja. Oleh karena itu, kita dapat memanfaatkan internet untuk mencari hal apapun yang berhubungan dengan pendidikan. Selain itu, pengajar juga dapat menerapkan konsep belajar yang kreatif dan atraktif.

Dampak Negatif Perkembangan Teknologi Informasi

1. Mudahnya Akses Pornografi Tidak dapat dipungkiri, dengan bebasnya akses internet sekarang. Dapat memudahkan terjadinya pornografi. Seperti akses video porno, jual beli film porno, hingga terjadinya aksi porno. Ini yang masih menjadi PR pemerintah untuk menghentikan pornografi ini.
2. Menjadikan Malas Adalah satu dampak yang paling besar dalam dunia pendidikan adalah menjadikan pelajar malas untuk mengerjakan tugas. Karena dengan adanya internet, pelajar akan dimanjakan dengan komputer. Pelajar akan lebih senang di depan komputer, daripada mengerjakan tugas mereka.

~Quoted from: http://www.aingindra.com

Mengapa Memilih HI?

Sumber Gambar: ujungpenayoga.blogspot.com
HI adalah suatu disiplin ilmu yang mempelajari fenomena interaksi diantara aktor2 hubungan internasional. Aktor disini bukan hanya negara lo, tapi juga bisa non-negara misal organisasi internasional, perusahaan multinasional, dll. Atau dengan kata lain Ruang lingkup hubungan yg mencakup semua interaksi yang berlangsung lintas batas Negara.

Apa aja sih yang dipelajari di HI? Karena HI merupakan bagian dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, maka HI juga mempelajari politik dan sosiologi dari perspektif HI. Selain itu, di HI, kita juga akan belajar gimana sih berdiplomasi dan bernegosiasi dengan baik dan benar, karena memang itulah tujuannya. beberapa matkul inti di HI antara lain pengantar HI, bisnis internasional, hukum internasional, politik luar negeri, pkn dll. HI juga mempelajari bahasa atau juga budaya negara lain. Misal prancis, arab, mandarin, dll tergantung kampusnya. HI akan membuat lulusannya semakin talk active, bijak membuat keputusan, kritis dengan isu2 internasional dan pintar berdiplomasi.

Then, gimana setelah lulus HI? Banyak orang bilang, bahwa setelah lulus dari HI, satu-satunya pekerjaan yang tepat adalah duta besar/diplomat. Ga salah sih, soalnya memang salah satu kompetensi utama HI adalah kesitu. Tapi ga itu aja. Selain jadi Diplomat, kompetensi utama lulusan HI adalah jg Internasional Officer. Instansinya antara lain Departemen Luar Negeri, Kedutaan Besar, Konsulat, Atase (Ahli yg diperbantukan pada kedutaan untuk mewakili/ngurus bidang tertentu. Ex atase militer), INGO (int'l non-govermental org). Pekerjaan lain HI a.l. Akademisi, Politisi, Birokrat, Analisis, Jurnalis, Banker, Pebisnis Transnasional, Konsultan Internasional. Instansinya a.l. di PTN/PTS, Parpol, Lembaga Pemerintahan, NGO, Lembaga Penelitian, Media Massa, Bank, MNC (multi national corp), dll Ga menutup kemungkinan jg lulusan HI untuk jadi Public Relations, Translater, editor, Presenter, Event Organizer dll. 

review oleh:
Theodora Dyah Paramitha (@theomita)
HI Universitas Airlangga 2011 

Download Video Profile HI: Klik Disini

UMM, Universitas Terbaik ke-8 di Indonesia Versi Webometrics




REPUBLIKA.CO.ID, MALANG - Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) menempati posisi kedelapan dalam ranking web of world universities dari seluruh perguruan tinggi di Indonesia. Institusi pemberi ranking tersebut, Webometrics, juga menempatkan UMM di posisi 1.264 dari 20 ribu universitas di seluruh dunia.

"UMM kali ini juga berhasil menembus peringkat 35 ASEAN," ujar Kepala ICT Center UMM, Suyatno, Sabtu (30/7).

Menurut Suyatno, posisi UMM naik signifikan dibandingkan Januari lalu. Saat itu, UMM berada di urutan 18 di Indonesia dan urutan 1.495 di dunia. Dalam ranking Webometrics yang baru, UMM berada di bawah UI, ITB, UGM, IPB, Universitas Gunadarma, UM, dan Universitas Kristen Petra.
Setelah UMM, posisi selanjutnya ditempati Undip, Unand, UNS, Unsri, dan UB. Sejak Webometrics pertama kali dirilis pada 2004, UMM belum pernah masuk kategori kelas dunia. Namun, sejak akhir tahun lalu, upaya mencapai ranking dunia terus diperkuat.

"Persiapan kita baru satu tahun terakhir ini, dan akan terus berusaha keras untuk memperbaiki ranking itu," ujarnya.

Suyatno optimis ranking UMM akan semakin baik seiring kesadaran civitas akademika mempublikasikan karya-karyanya lewat website. Dikatakannya, website yang telah dirancang dengan dinamis akan menjadi sarana komunikasi yang baik antara UMM dengan dunia luar.

"Karya-karya kita sebenarnya cukup banyak. Prestasi juga sangat baik. Jadi tak ada hambatan untuk menambah volume content website," lanjut Suyatno.

Pemeringkatan perguruan tinggi sedunia ini dilakukan oleh Cybermetrics Lab, Spanyol dengan menilai lebih dari 20 ribu website perguruan tinggi sedunia.  Ranking dibuat dua kali setahun, yaitu: Januari dan Juli. Dalam webometrics, ada empat indikator yang dinilai, yaitu: size (ukuran), visibility (banyaknya website luar yang link ke website UMM), rich files (banyak konten dokumen dalam format pdf, doc dan ppt), serta scholar (banyaknya karya ilmiah UMM yang diakui sebagai sumber ilmiah oleh Google Scholar).

Dari ke-empat indikator itu, nilai rich files UMM cukup baik. "Sedangkan tiga indikator lain masih perlu ditingkatkan.  Untuk itu masih diperlukan kerja keras lagi untuk mempertahankan dan bahkan meningkatkan ranking pada webometrics, Januari tahun depan," tambah Suyatno.

Pembantu Rektor I, Sujono mengatakan posisi tersebut membuktikan UMM mendapat pengakuan secara internasional. Di dalam negeri, UMM juga masuk rangking 13 universitas terbaik versi majalah Globe Asia (2008), 50 promising universities versi Dirjen Dikti (2007), dan empat kali berturut-turut sebagai PTS paling unggul Kopertis wilayah VII (2008, 2009, 2010 dan 2011).

Selain Weobometrics, penilaian website universitas juga dilakukan oleh sebuah lembaga di Australia. UMM, menurut penilaian pemeringkatan website oleh 4icu, Australia, http://www.4icu.org/id/ pada edisi Juni 2011, peringkat UMM naik menjadi urutan 14 Indonesia dari yang semula urutan 20 (Januari 2011).

Sejak tahun lalu, Website UMM bisa diakses dalam tiga bahasa, Indonesia, Inggris dan Arab. Hal ini untuk melayani kebutuhan orang asing yang ingin mengakses informasi mengenai UMM.

Beberapa program kerjasama luar negeri UMM telah memanfaatkan website ini sehingga UMM dipilih oleh Komisi Eropa sebagai partner kerjasama pertukaran mahasiswa dan dosen dengan universitas-universitas di Eropa sejak 2010 lalu. Kerjasama dalam Erasmus Mundus itu bahkan diperpanjang dengan program lainnya sampai 2014 mendatang.

Link to: albigusti.blogspot.com | baguspriyo3.blogspot.com | laylanazilatul123.blogspot.com | meazzanian.blogspot.com | achmadjunaid.blogspot.com

Link to my campus | Link to digital library
~Quoted by: www.republika.co.id

SAATNYA LIDAH BERMANJA RIA DENGAN MAKANAN KHAS PASURUAN

Rawon Nguling
Rawon adalah masakan khas Jawa Timur yang bumbu utamanya adalah kluwek. Dalam bahasa Betawi, kluwek disebut pucung. Rawon disajikan dengan sambal cabe, irisan bawang, serta tauge. Rasanya yang gurih membuat banyak orang ketagihan masakan ini.

Maka, tak heran bisnis makanan dengan menu rawon mendatangkan untung lumayan. Salah satu yang sudah punya nama melegenda adalah Rumah Makan Rawon Nguling di perbatasan Pasuruan dan Probolinggo. Kini, Rawon Nguling juga sudah bisa dinikmati di beberapa kota.

Berawal pada 1940, dari sebuah kedai kecil yang semula hanya melayani para petani setempat, kini gerai Rawon Nguling sudah menyebar di banyak daerah. Sebut saja Surabaya, Sidoarjo, Malang, Pandaan, dan Jakarta.

Saat ini, Rawon Nguling memiliki delapan gerai yang dikelola langsung generasi penerus Mbah Karyorejo, perintis Rawon Nguling. Pemilik Rawon Guling ingin gerainya kian menyebar ke lebih banyak tempat. Makanya sejak pertengahan 2008, mereka menawarkan lisensi merek.

Sampai saat ini, memang belum ada satupun mitra yang sudah membuka gerai Rawon Nguling, Tapi menurut Suprayitno, generasi kelima pemilik Rawon Nguling, dua bulan lagi ada 8 calon mitra yang bakal akan membuka gerai.

Nama Jadi Jaminan

Rawon Nguling menawarkan tiga jenis paket lisensi. Perbedaan ketiga paket ini adalah luas tempat usaha atau daya tampung usaha. Paket pertama adalah paket rumah makan atau restoran dengan investasi Rp 200 juta. Kedua, paket rumah toko (ruko) atau mini restoran senilai Rp 150 juta. Ketiga, paket food court senilai Rp 100 juta.

Nilai investasi ketiga paket ini belum termasuk biaya sewa tempat, renovasi ruangan, dan peralatan. Bila memasukkan komponen itu, total investasi restoran berkisar Rp 755 juta, paket kedua Rp 607 juta, dan paket ketiga Rp 480 juta. Ikatan kerjasama ketiga paket selama lima tahun.

Investasi lisensi Rawon Nguling ini lumayan mahal. Namun kata Suprayitno, popularitas yang sudah puluhan tahun menjadi nilai jual usaha ini. “Kami juga tetap pertahankan kualitas rasa rawon secara tradisional,” ujarnya.

Karena menerapkan sistem lisensi, tak ada royalty fee. Namun, untuk standardisasi rasa, mitra harus membeli bumbu dasar rawon seharga Rp 90.000 per kilogram dan daging empal seharga Rp 7.500 per potong dari pusat. “Rawon kami harus memakai daging empal dari daerah Probolinggo,” kata Suprayitno.

Harga jual Rawon Nguling Rp 15.000- Rp 22.000 per porsi. Marjinnya 30 persen-45 persen.

Suprayitno menjanjikan, mitra bisa balik modal antara 22-24 bulan alias dua tahun. Untuk paket rumah makan misalnya, dengan asumsi pendapatan kotor Rp 6 juta – Rp 8 juta per hari, balik modal akan terjadi pada bulan ke-24. Paket ruko, dengan asumsi omzet Rp 4,5 juta – Rp 6 juta per hari, balik modalnya pada bulan ke-22. Sedang untuk paket food court, si mitra akan balik modal di bulan ke-24 bila jika berhasil membukukan omzet minimal Rp 3,5 juta per hari.

Menurut Suprayitno, target balik modal itu tidak sulit dicapai. Contoh, cabang Rawon Nguling yang buka Desember 2008 lalu di kawasan Cikajang, Jakarta Selatan, mampu mencetak penjualan sekitar Rp 4 juta – Rp 6 juta per hari. “Paling sepi, omzetnya Rp 4 juta,” kata Suprayitno. Jumlah pengunjungnya 100-200 orang per hari. “Penjualan kami di Probolinggo jauh lebih tinggi lagi. Minimal kami dapat Rp 14 juta per hari,” imbuh Suprayitno.


Tentang Rawon Nguling
Warung “Lumajan” begitulah nama rumah makan yang dirintis oleh Mbah Karyoredjo yang merupakan cikal bakal berdirinya RM Rawon Nguling. Rumah makan ini terletak persis di sebelah timur jembatan perbatasan Kabupaten Pasuruan dan Probolinggo, dan berdiri sekitar tahun 1940 an yang lalu. 

Saat itu warung Lumajan hanya menjual ketan bubuk dan nasi rawon yang hanya melayani petani dan kusir delman sekitar desa Tambakrejo. Namun setelah melewati perjalanan panjang, warung yang awalnya sederhana itu menjadi sebuah rumah makan yang sering?melayani para pesohor negeri ini.

Nama “Rawon Nguling” pun sengaja dipakai sebagai identitas dan telah mendapatkan hak paten sejak tahun 2000. Nama ini menguatkan identitas rumah makan dan punya keunikan serta ciri khasnya yakni Rumah Makan tersebut berasal dari Daerah Nguling.

Berawal dari Kendil
Saat pertama kali berdiri, proses untuk memasak rawon dilakukan dalam wadah yang terbuat dari kendil  (wadah besar dari tanah liat ). Menginjak tahun 1962 warung yang tadinya terbuat dari bambu perlahan mulai dirombak begitu juga dengan cara pengolahan memasak rawon.
Di awal tahun 90 an lalu RM Rawon Nguling mulai menuai hasil dari perjuangan panjangnya. Sampai dengan saat ini Rawon Nguling sudah berkembang di beberapa kota besar Indonesia dan semuanya masih tetap mempertahankan cara pengelolaan secara tradisional dan tetap berciri khas tradisional. Bahkan sang perintis pun memberikan kiat khusus untuk menjaga rasa di mata para pelanggan diantaranya agar mendapatkan bumbu, daging empal dan bahan baku lainnya dari tempat asalnya sehingga semua cabang Rawon Nguling menggunakan satu resep dan racikan dengan standar yang sama.

Kupang Dan Sate Kerang
Kupang adalah makanan sejenis kerang yang dimasak dengan campuran bumbu bawang putih, untuk menghidangkan biasanya dicampur dengan petis kupang, jeruk nipis , lontong dan irisan lento, bila suka bisa ditambahkan cabe rawit, lebih mak nyus dimakan dengan Sate Kerang . Untuk minumannya bisa Es Degan Hijau, disamping segar es degan bisa meminimalisir alergi kupang & kerang. Makanan Khas Pasuruan ini bisa dijumpai di sepanjang jalan Ir. Juanda dan Pasar Kraton.

Rawon Dan Sate Komo
Rawon adalah makanan khas Pasuruan yang terbuat dari daging dan berkuah hitam dengan bumbu campuran bawang putih, bawang merah, tumbar, jinten, daun jeruk purut, sere laos, kunir dan tidak ketinggalan kluwek yang membuat kuah menjadi hitam. Nasi Rawon sangat nikmat dihidangkan dalam keadaan hangat dengan lauk Sate Komo dan tidak ketinggalan taoge pendek, sambal dan kerupuk udang.

Rawon dan Sate Komo bisa dijumpai di RM. Saminah, RM. Sakinah, RM. Haji Ruk dan beberapa rumah makan lainnya.

Lontong Balap

Bagi sebagian orang yag tidak tawar dengan Kupang Sate Kerang bisa menikmati makanan khas lainnya yaitu lontong balap berkuah kuning yang terbuat dari taoge dengan bumbu kunyit , daun jeruk purut, bawang putih. Lebih nikmat dihidangkan dengan irisan lontong , lento dan petis, bagi penikmat rasa pedas bisa ditambahkan beberapa cabe rawit.

Selain Makanan Jajanan pun juga ada...

                                          Bipang Jangkar

Inilah produk pertama Bipang Jangkar . Dari kiri ke kanan : Bipang Djangkar Biru (DB), Djangkar Hijau(DH), dan Djangkar Merah(DM). Bipang DB dan DH merupakan bipang rasa vanila. Inilah “original flavour” dari bipang. Kemudian rasa vanila dicoba dikombinasikan dengan susu, sehingga terciptalah Bipang DM. Kemasan kertas ini masih kami pertahankan sampai sekarang untuk menjaga keaslian citarasa Bipang.


Sekitar tahun 1980-an  terciptalah Bipang Jangkar rasa Tutty Fruity. Bipang ini menggunakan esen Tutty Fruity. Rasanya harum dengan aroma buah-buahan.
Seiring perkembangan jaman, Bipang Jangkar mulai dikembangkan dengan berbagai macam rasa dan dibuat kemasan satuan. Ini membuat bipang lebih praktis dan tahan lama.Inilah Bipang Jangkar rasa Kelapa. Bipang ini menggunakan esen kelapa, susu, dan kelapa parut, sehingga kelapa-nya lebih terasa gurih dan harum.
Berikut ini adalah Bipang Aneka Buah Campur, lebih sering kami sebut Bipang ABC. Bipang ABC ini menggunakan pewarna makanan dan esen.   Tersedia dalam 5 rasa : Kopi Mocca, Jeruk, Strawberry, Kelapa, dan Melon.
Ini adalah Bipang Susu Vanila Campur, singkatnya Bipang SVC.  Selain esen, juga ditambahkan susu sehingga rasa bipang lebih harum. Tersedia dalam 5 rasa : Coffee Cream, Mangga, Susu Vanilla, Coco pandan, Susu Strawberry.
Bipang Kacang Vanila. Ada paduan kacang tanah, susu, dan esen.  Rasanya manis, sedikit asin, harum, dan terasa kacang tanahnya.
Bipang Kacang Hijau. Paduan bubuk kacang hijau, susu dan esen membuatnya sangat harum di lidah.

 Klepon, Lupis, dan Cenil dari Pasuruan
  •  Kue Klepon 
   
 Apakah Anda pernah bepergian melewati kota Pasuruan, khususnya wilayah Gempol? Jika Anda jalan-jalan ke kota Malang atau Surabaya, pasti akan menemukan satu lokasi penjual makanan khas kota Pasuruan yang bernama klepon, lupis dan cenil. Banyak amat namanya ya? Memang demikian adanya. Mungkin dengan pertimbangan pengiritan biaya produksi dan promosi, ketiga jajanan pasar ini pada umumnya dijual oleh pelaku bisnis skala UKM sebagai satu paket. Mereka terkumpul dalam satu lokasi yang disebut sentra UKM Gempol.

Makanan yang paling disukai pembeli adalah klepon. Klepon dibuat dari tepung beras ketan yang dibentuk bulatan kecil dengan isian gula merah. Setelah dibentuk bulat, adonan klepon direbus dalam air mendidih. Klepon disajikan dengan parutan kelapa di atasnya. Sejumlah penjual kreatif menambahkan parutan keju chedar sebagai penarik minat pembeli. Sensasi kenyal adonan bercampur dengan “letusan” gula merah. Kata Pak Bondan: maknyus pemirsa!


  • Kue Cenil 



 Sedangkan cenil adalah salah satu jajanan rakyat yang terbuat dari tepung tapioka atau ketela pohon. Adonan cenil dibentuk bulat, bulat memanjang ataupun kotak dengan aneka warna cerah seperti merah, kuning dan hijau muda. Setelah dibentuk, adonan cenil direbus ke dalam air yang mendidih. Penyajian mirip dengan klepon, yaitu diberi taburan kelapa parut di atasnya.

  • Lupis
Yang ketiga adalah lupis. Warga Surabaya menyebut sebagai klanting. Lupis terbuat dari tepung beras yang dicampur dengan perasan air jeruk nipis, garam dan sedikit gula. Adonan dibentuk memanjang dengan kedua ujung meruncing. Setelah direbus di dalam air yang mendidih sampai matang, adonan lupis disajikan dengan parutan kelapa muda dan disiram saus yang terbuat dari larutan gula kelapa. Ada kalanya penyajian lupis disertai dengan lepet, yaitu makanan sejenis cenil namun terbuat dari bahan tepung ketan dengan kandungan air lebih banyak.

Ketiga makanan ini dikenal sebagai jajanan murah, meriah, bergizi dan mengandung sedikit kolesterol. Cocok untuk menemani acara berkumpul bersama keluarga di sore hari. Bahan yang digunakan relatif mudah didapat dengan proses pembuatan tidak terlalu ribet. Anda bisa mempraktekkan di kala senggang. Selamat mencoba.


Kalau Lewat Pasuruan Mampir ya ke Kota ku sobat :D

~ Quoted by: http://ibayshare.blogspot.com